[ad_1]
Kamar tidur menjadi ruangan utama yang dibutuhkan pada saat tubuh mulai capek bekerja. Ada beberapa aspek ruang yang bisa mendukung kenyamananmu saat beristirahat di kamar, yaitu suhu, pencahayaaan, udara, dan suara yang tepat. Pemilihan barang – barang yang menunjang tercapainya ruangan yang nyaman bisa disesuaikan dengan gaya kamarmu agar bisa menaikkan suasana hati-mu saat menggunakan kamar tersebut. Misalnya, lampu tidur minimalis agar kamar tidur lebih nyaman.
Salah satu benda yang menunjang kenyamanan ruang tidurmu adalah lampu tidur. Lampu tidur bisa membuat kamarmu menciptakan suasana hati yang berbeda beda. Mengapa bisa begitu? Yuk, simak pembahasannya!
Studi dan riset menjelaskan bahwa pencahayaan bisa mempengaruhi secara langsung terhadap mood, begitu pula dengan kesehatan tubuh. Mengapa begitu? Pencahayaan memiliki dampak langsung terhadap ritme sirkadian. Ritme sirkadian merupakan proses biologis yang berpatokan pada siklus pagi-malam yang mempengaruhi sistem fungsional tubuh manusia atau jam tubuh manusia. Dr. Andrew Weil, seorang ahli kesehatan juga menyarankan bahwa ruangan yang baik harus sedapat mungkin mendapatkan sinar matahari secara langsung. Cahaya alami bisa memperbaiki mood dan menormalisasi siklus tidur/bangun.
Pencahayaan pada ruangan seringkali diremehkan karena dinilai hanya menjadi unsur dekorasi saja. Padahal, pencahayaan merupakan salah satu hal esensial yang harus dipertimbangkan agar suasana hati dan siklus tubuhmu tetap terjaga dengan baik, salah satunya saat akan beristirahat di kamar. Lalu bagaimana cara memilih pencahayaan yang baik di kamar?
Beberapa orang memiliki caranya tersendiri untuk mendapatkan tidur yang berkualitas. Contohnya dengan relaksasi sederhana. Untuk kamu yang suka membaca untuk merelaksasikan diri, kamu perlu menempatkan lampu meja di side table. Jika perlu, pilihlah lampu yang memiliki mode level pencahayaan yang bisa diatur sesuai kebutuhan. Untuk kamu yang masih suka bermain gadget saat akan beristirahat, yuk mulai dikurangi! Hal ini membuat tubuh susah rileks dan tidur menjadi tidak teratur. Hal ini disebabkan oleh cahaya dawai yang bisa meminimalisir produksi hormon melatonin yang bertugas untuk membuat tubuh menjadi rileks. Suasana yang baik untuk diterapkan di kamar tidur adalah suasana temaram atau gelap. Suasana ini dibuat guna meningkatkan produksi hormon melatonin yang bisa menciptakan suasana hati atau suasana hati yang rileks dan nyaman untuk beristirahat.
Nah, itu dia pengaruh pencahayaan kamar terhadap suasana hati atau suasana hati penggunanya. Apakah kamu sudah menerapkan pencahayaan yang bisa membuat nyaman suasana hati dan tubuhmu?
[ad_2]
Sumber Berita
