Malam yang perlahan menjelang, terasa begitu panjang waktu berjalan. Disaat raga ini butuh untuk sendiri dan diam sejenak, hati dan pikiran melayang kepada suatu ayat yang mengingatkan saya akan pentingnya menjaga hati.
“Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan”.
Hati adalah sumber keinginan dan tempat keputusan dibuat.
Memiliki banyak keinginan dalam hidup adalah hal yang biasa, namun ketika lebih banyak lagi keinginan yang tidak berkaitan langsung dengan kebutuhan dasar mulai bermunculan maka proses pengambilan keputusan menjadi sangat penting.
Karena keinginan dan keputusan lahir di hati maka setiap kita perlu menjaga dan merawatnya dengan baik agar semua yang dilahirkan hati merupakan hal-hal yang sejalan dengan tuntunan Tuhan.
Seperti firman mengatakan bahwa Tuhan melihat hati, maka demikianlah hati memegang peranan penting dalam kehidupan orang percaya yang mengikut Tuhan.
Untuk seorang percaya, memprioritaskan kerajaan dan kebenaran Tuhan dalam hidupnya itu penting.
Ia membutuhkan hati yang teguh, agar mampu mengenali jalan-jalanNya dan membuat keputusan yang tepat sesuai kehendak Tuhan. Hati yang teguh dapat menolak berbagai keinginan dan keputusan yang berlawanan dengan kehendak Tuhan.
Kelalaian dalam menjaga hati akan mengakibatkan penyimpangan terjadi dan bila keadaan yang menyimpang tidak segera diluruskan maka kita akan terjebak dalam jerat yang menghancurkan dan membinasakan.
Dengan demikian maka setiap orang percaya tidak boleh meremehkan tugas dan tanggung jawab dalam menjaga hati yang harus dilakukannya setiap saat di sepanjang hidupnya. Menjaga hati dengan baik menghasilkan hidup pada jalan yang benar sesuai rencana Tuhan.
Sumber: SMA – 13 July 2021
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.sukamembacaalkitab.sukamembacaalkitab1&hl=in&gl=US
