INDONESIANTALK.com — Seru juga ngobrol dengan H.E Nico Barita, Utusan Khusus Presiden Seychelles untuk ASEAN.
Ia sosok yang hangat dan bersahabat. Tak hanya bicara bicara diplomatic trip, membangun ekonomi maritim dan pariwisata, namun banyak hal-hal menarik yang dilontarkan oleh Bapak Nico, sosok pria multitalenta yang tak pernah berhenti berpikir untuk berbuat dengan ide-ide segar.
Kedatangan kami disambut hangat oleh kedua staff khusus dalam bidang kerjasama. Senang berkenalan dengan Yoshua dan Dara, sosok anak muda yang peduli akan lingkungan hidup, begitu antusiasnya saat menceritakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan, kerjasama antara Pemerintah Republik Seychelles & Pemerintah Indonesia, salah satunya Kabupaten Kulon Progo dalam mengembangkan program LSKS.
Mereka memaparkan gaya hidup memelihara alam, dituangkan juga ke Indonesia di dalam program LSKS tersebut, yang fokus kepada peningkatan kapasitas melalui pelatihan kepada keluarga & kelompok remaja di desa serta kecamatan yang bertujuan untuk membina karakter sejak dini, sehingga dapat merubah perilaku untuk dapat bertanggung jawab, khususnya terkait pengelolaan dan pengolahan sampah.
Aparat BKKBN dengan Republik Seychelles melakukan inovasi, pembangunan karakter dari bawah, melatih para remaja sampai lansia, jangan membuang sampah dan kotoran ke sungai serta memperkenalkan azas ekonomi sirkular.
Dengan lokasi proyek percontohan memilah sampah di lokasi proyek percontohan yang dilaksanakan ke Kacamatan Wates dan Panjaitan, Kabupaten Progo Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Bahkan, kami diajak untuk membuat program bersama, dalam memberi inovasi untuk masyarakat Indonesia yang memiliki wilayah perairan yang lebih luas dari wilayah daratannya, bahkan garis pantainya merupakan yang terpanjang kedua di dunia setelah Kanada.
Potensi besar kelautan Indonesia saat ini dinilai belum dimanfaatkan secara optimal. Oleh sebab itu, untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara poros maritim, perlu kolaborasi antara pemerintah baik pusat maupun daerah dengan masyarakat.
Semoga saja kerjasama dengan Aspeksindo dapat terwujudkan, untuk menghasilkan terobosan-terobosan serta solusi permasalahan dalam pengelolaan perairan Indonesia. Atau ikut mendorong Blue economy?
Makan Malam di Kedubes Seychelles Bersama Dubes H.E Nico Barita, Klik ini