[ad_1]
Setelah terkurung di rumah selama berhari-hari setelah bayi lahir, Bunda tentu ingin keluar dari rumah bersama bayi, untuk sekadar mencari suasana berbeda atau juga mencuci mata dengan berbelanja. Tapi bagaimana ibu menyusui bayi ditempat umum?
Parents pasti tahu bahwa bayi tidak akan menunggu dan mampu bersabar ketika ia sudah lapar. Ia akan menangis, bahkan ketika Bunda tengah mengicip cheesecake di kafe favorit atau saat Bunda memilih perlengkapan dapur baru di toko furnitur.
Yang itu artinya, Bunda harus sesegera mungkin menenangkannya dengan menyusuinya di tengah kafe, mall, toko buku, atau di tempat umum yang mana sering tak ramah komentar dan tatapan sinis dari pengunjung.
Pro Kontra Ibu Menyusui Bayi di Tempat Umum
Terkait ibu menyusui bayi ditempat umum, sempat ada berita kontroversi muncul dari foto anak perempuan bungsu presiden Kyrgyzstan Aliya Shagieva yang menyusui bayinya dan mengunduhnya ke media sosial. Hal ini memicu debat mengenai masalah menyusui dan seksualitas.
Sebagaimana dilansir dari BBC, Aliya Shagieva mengunggah foto di media sosial dengan tulisan di bawah foto: ‘Saya akan memberinya makan, kapan pun dan di mana pun dia butuh makan.’
Aliya kemudian mencabut unggahannya setelah dituding berperilaku tidak bermoral, tetapi dalam wawancara eksklusif dengan BBC, dia mengatakan perdebatan itu menunjukkan adanya budaya hiperseksual terhadap tubuh perempuan.
“Saya diberi tubuh yang tidak vulgar. Tubuh yang fungsional, yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan psikologi bayi saya, bukan untuk seksualitas,” kata dia kepada BBC Kyrgyzstan.
Pemberian ASI merupakan hak dasar tanpa syarat bagi setiap ibu untuk bayinya dan itu tidak lepas dari tantangan di sekitarnya, termasuk komentar negatif yang menganggap tabu menyusui di ruang publik. Pertanyaan yang kemudian adalah, apakah salah ibu menyusui bayi di tempat umum?
Bagaimana Seharusnya Bunda Menyusui Bayi di Depan Umum?
Rohit Garoo dalam MomJunction menjawab pertanyaan-pertanyaan ini.
Pada dasarnya, ibu menyusui bayi ditempat umum diperbolehkan. Sebagian besar negara bahkan memiliki hukum dan aturan yang kondusif untuk menyusui di depan umum. Pemerintah dan lembaga peradilan tentu perlu mewadahi kebutuhan seorang ibu untuk menyusui bayinya.
Misalnya, sebagian besar negara bagian di AS memiliki setidaknya satu undang-undang atau aturan yang memungkinkan perempuan untuk menyusui di depan umum dan membebaskan mereka dari tuduhan “paparan tidak senonoh” di depan umum.
Tips Menyusui Bayi di Tempat Umum
Agar lebih nyaman, Bunda bisa mengikuti tips berikut ini saat harus menyusui di tempat umum:
1. Berpakaianlah dengan Tepat Ketika Bepergian
Pilih gaun yang memungkinkan akses mudah ke payudara. Kenakan nursingwear dan bra menyusui yang kini telah banyak dijual di toko. Dengan mengenakan pakaian tepat, Bunda juga akan jadi lebih nyaman menyusui di depan umum.
2. Kenakan Apron Menyusui atau Nursingcape
Apron menyusui memungkinkan Bunda menutupi sebagian dada saat bayi menyusui. Nursingcape tersebut membuat menyusui tidak mencolok dan menghindari tatapan tidak nyaman dari orang-orang sekitar.
3. Persiapkan Perlengkapan Bayi di Satu Tas Khusus
Kemas hal-hal seperti tisu dan serbet yang mungkin perlu Bunda bersihkan dari mulut bayi atau payudara setelah menyusui. Ini akan membantu kita menangani bayi ketika rewel di tengah-tengah proses menyusunya.
4. Gendong Bayi dengan Gendongan Sling
Bawalah bayi dalam gendongan selempang/sling untuk menjaga bayi dekat dengan dada Bunda. Cara ini juga untuk memberi mereka akses mudah ke payudara
5. Pilih Tempat yang Tepat
Tempat terbaik untuk menyusui adalah ketika Bunda merasa nyaman dan bebas dari tatapan yang membuat risih. Akan lebih baik jika di sana terdapat ruang laktasi/ruang menyusui. Lounge perempuan di bandara atau kedai kopi juga memungkinkan menyusui dengan nyaman.
Beberapa perusahaan mungkin juga memiliki area menyusui khusus untuk ibu. Namun, jangan pernah menyusui di kamar mandi karena tidak higienis. Bayi Anda juga cenderung terkena beberapa patogen di sana.
6. Keep Calm!
Tenang dan jangan risau ketika menyusui di depan umum. Jadilah diri Anda yang biasa dan menyusuilah dengan tenang. Ketika merasa nyaman, produksi ASI Bunda pun bisa lancar sehingga Anda dapat memberikan nutrisi optimal pada bayi.
7. Percaya Diri
Tujuan utama menyusui adalah untuk menyehatkan bayi, dan ASI adalah makanan terbaik untuk bayi Bunda. Karena itu, jangan malu, karena Anda melakukan apa yang sudah menjadi kewajiban Bunda.
8. Tetap Waspada
Tetap berhati-hati dengan lingkungan. Bunda harus tetap sepenuhnya menyadari barang-barang yang dibawa ketika sedang menyusui.
ASI adalah makanan terbaik untuk bayi dan ibu dapat memberikannya melalui menyusui. Itu perlu digarisbawahi dan tidak ada alasan Bunda tidak boleh melakukannya di depan umum.
Ingat, terlepas dari semua cibiran yang disebarkan oleh publik, survei tahun 2015 yang ditugaskan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS menemukan bahwa sebagian besar masyarakat setuju untuk pemberian ASI dan percaya bahwa perempuan memiliki hak untuk menyusui di depan umum.
Meskipun survei itu hanya terbatas pada publik Amerika, tetapi hal ini bisa memotivasi para ibu baru untuk melakukan yang terbaik bagi bayi mereka.
Artikel Terkait: 11 Perlengkapan Menyusui Pilihan, Sudah Punya yang Mana?
Bagaimana Mengatasi Kritik Saat Menyusui di Publik?
Sangat penting untuk belajar bagaimana menghadapi situasi di mana orang-orang di sekitar tidak semuanya mendukung ide ibu menyusui bayi ditempat umum. Jika Anda menghadapi kritik atau keberatan, inilah yang harus Bunda lakukan:
1. Tetap Tenang
Komentar yang buruk memang dapat melukai. Namun, penting untuk diingat bahwa memilih argumen negatif mereka tidak akan lebih baik dari keinginan seorang ibu menyusui anaknya.
Ketika dihadapkan dengan komentar negatif, tetap tenang dan jangan bereaksi. Terus menyusui sambil menghindari orang yang membuat pernyataan itu. Tujuan Bunda adalah untuk menyusui bayinya kapan pun ia butuh dan bukan untuk berdebat dengan mereka yang menentangnya.
2. Jawab dengan Sopan
Jika Bunda ditanya tentang mengapa memilih menyusui di depan umum, maka nyatakan dengan sopan bahwa Anda melakukannya untuk memberikan makanan kepada si kecil.
Anda percaya bahwa menyusui, terlepas dari tempatnya, diperlukan saat bayi lapar. Bersikaplah sopan dalam balasan dan sikap. Pendekatan Bunda yang santai dan jujur bahkan dapat membantu mengubah pola pikir beberapa individu.
3. Pindah Tempat
Jika merasa bahwa Bunda mendapatkan terlalu banyak penolakan dan pernyataan yang tidak dapat ditangani, pergilah dari tempat itu.
4. Carilah Teman
Carilah kelompok di mana Anda dapat memperoleh dukungan. Apakah Anda melihat sekelompok ibu di taman? Pergi dan duduk di sana. Anda akan memiliki lebih banyak dukungan moral jika terdapat pendamping menyusui di sampingmu.
5. Lapor ke Manager Tempat Tersebut
Jika Bunda merasa mendapat komentar negatif yang membahayakan, maka Anda dapat mempertimbangkan untuk mendekati manajemen tempat Anda menyusui. Jika berada di restoran atau hotel, hubungi manajer.
Jika Anda menghadapi ketidaksetujuan dari manajer itu sendiri, maka Anda dapat mempertimbangkan mengajukan keluhan kepada manajemen senior mereka. Perhatikan bahwa langkah terbaik adalah menjauh dari situasi ketika Anda bersama bayi.
Namun demikian, jika Anda merasakan agresi dari anggota masyarakat sampai titik itu dapat membahayakan Anda atau bayi, maka jangan ragu untuk mendekati lembaga penegak hukum.
Bunda, itulah beberapa tips menyusui bayi di tempat umum yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
11 Perlengkapan Ibu Menyusui Bekerja Rekomendasi di 2023, Cek!
[ad_2]
Source link